Site icon MI NOR RAHMAN BANJARMASIN

Pembelajaran Kreatif di MIS Nor Rahman Banjarmasin: Belajar Bahasa Inggris di Luar Kelas Bersama Gusti Arsya Alfionada, S.Pd

Banjarmasin—Dalam era pendidikan modern yang menuntut kreativitas dan inovasi, Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Nor Rahman Banjarmasin sekali lagi menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan metode pembelajaran yang menarik dan efektif. Salah satu momen inspiratif yang patut dicontoh adalah ketika siswa kelas 2A, dengan penuh semangat dan antusiasme, mengikuti pelajaran bahasa Inggris di luar kelas yang dipimpin oleh wali kelas mereka, Gusti Arsya Alfionada, S.Pd.

Menciptakan Lingkungan Belajar yang Dinamis dan Interaktif

Hari itu, suasana di halaman sekolah MIS Nor Rahman Banjarmasin terasa berbeda. Siswa-siswa kelas 2A tidak belajar di dalam kelas seperti biasanya, melainkan duduk rapi di lantai halaman sekolah yang teduh. Mereka membawa lembar kerja yang berisi materi pelajaran bahasa Inggris tentang nama-nama buah-buahan, salah satu topik yang menjadi favorit anak-anak karena berkaitan langsung dengan kehidupan sehari-hari.

Gusti Arsya, guru yang dikenal dengan pendekatan pengajarannya yang kreatif, memilih untuk memindahkan kelasnya ke luar ruangan. Bagi beliau, belajar tidak harus selalu dilakukan di dalam kelas dengan suasana yang kaku. Pembelajaran di luar kelas memberikan suasana baru yang tidak hanya menyegarkan pikiran siswa, tetapi juga memicu keaktifan dan partisipasi mereka.

“Belajar di luar ruangan seperti ini membuat anak-anak lebih santai, tetapi tetap fokus. Mereka bisa menikmati suasana alam sambil belajar, yang secara psikologis bisa meningkatkan motivasi mereka,” ujar Gusti Arsya saat menjelaskan alasannya mengajak siswa belajar di luar kelas.

Pendekatan Belajar Berbasis Kontekstual

Dalam sesi tersebut, Gusti Arsya menggunakan metode pembelajaran kontekstual di mana siswa diajak untuk langsung mengaitkan materi pelajaran dengan lingkungan sekitar mereka. Ia memulai pelajaran dengan mengajak siswa mengamati berbagai gambar buah-buahan yang telah disiapkan di sekitar area belajar. Siswa kemudian diminta untuk menyebutkan nama buah-buahan tersebut dalam bahasa Inggris.

Suasana belajar terlihat begitu hidup. Siswa dengan antusias mengangkat tangan mereka, berlomba-lomba untuk menyebutkan nama buah dalam bahasa Inggris. Bagi siswa yang masih ragu atau kurang percaya diri, Gusti Arsya dengan sabar memberikan dorongan dan bimbingan, sehingga mereka pun akhirnya berani untuk berbicara.

“Kami ingin anak-anak merasa nyaman dan berani untuk mencoba. Kesalahan itu hal biasa dalam proses belajar, dan yang terpenting adalah mereka terus berusaha,” tambahnya.

Dengan pendekatan ini, siswa tidak hanya belajar bahasa Inggris secara teoretis, tetapi juga secara praktis. Mereka dapat langsung mengaitkan kata-kata yang dipelajari dengan objek nyata yang mereka temui dalam kehidupan sehari-hari. Pendekatan ini terbukti efektif dalam membantu siswa mengingat kosakata baru dan memahami konteks penggunaannya.

Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kolaboratif

Selain meningkatkan kemampuan berbahasa, metode belajar di luar kelas ini juga berperan penting dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kolaboratif siswa. Gusti Arsya mengajak siswa untuk bekerja dalam kelompok-kelompok kecil, di mana mereka diminta untuk berdiskusi dan saling membantu dalam menyelesaikan tugas yang diberikan. Melalui diskusi ini, siswa belajar untuk mendengarkan pendapat teman, bertukar ide, dan mencari solusi bersama.

“Belajar dalam kelompok membuat mereka lebih dekat satu sama lain dan mengajarkan mereka pentingnya kerjasama. Di usia mereka yang masih sangat muda, nilai-nilai seperti ini sangat penting untuk ditanamkan,” ungkap Gusti Arsya.

Manfaat Psikologis dari Pembelajaran di Luar Kelas

Tidak hanya secara akademik, pembelajaran di luar kelas juga memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan mental siswa. Belajar di ruang terbuka dengan suasana yang lebih rileks membantu mengurangi stres dan kecemasan yang mungkin mereka rasakan di dalam kelas. Udara segar dan pemandangan hijau di sekeliling mereka juga berkontribusi pada peningkatan konsentrasi dan suasana hati yang lebih baik.

Menurut Gusti Arsya, salah satu tujuan utama dari pendekatan ini adalah untuk menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi siswa. “Ketika mereka menikmati proses belajarnya, maka penyerapan materi pun akan lebih efektif,” jelasnya.

Menyiapkan Generasi yang Adaptif dan Kreatif

Gusti Arsya Alfionada, S.Pd, melalui metode pengajaran inovatifnya, telah memberikan contoh nyata bagaimana seorang guru dapat membuat perbedaan besar dalam kehidupan siswanya. Dengan menanamkan rasa percaya diri, keterampilan berpikir kritis, dan semangat kerja sama, beliau mempersiapkan siswa-siswa kelas 2A untuk menjadi generasi yang adaptif dan kreatif di masa depan.

Pembelajaran bahasa Inggris yang biasanya dianggap sulit oleh sebagian besar siswa, kini menjadi lebih menyenangkan dan mudah dipahami. Gusti Arsya berharap bahwa metode belajar di luar kelas ini dapat terus diterapkan dan dikembangkan, sehingga bisa menjadi bagian integral dari sistem pendidikan di MIS Nor Rahman Banjarmasin.

Penutup: Inspirasi dari Pembelajaran di Luar Kelas

Kisah inspiratif dari kelas 2A MIS Nor Rahman Banjarmasin ini mengajarkan kita bahwa inovasi dalam pendidikan tidak selalu harus melibatkan teknologi canggih atau peralatan mahal. Terkadang, hal-hal sederhana seperti mengubah lokasi belajar dapat memberikan dampak yang luar biasa terhadap kualitas pembelajaran.

Dengan kepemimpinan dan pendekatan pengajaran yang kreatif seperti yang dilakukan oleh Gusti Arsya Alfionada, S.Pd, kita dapat membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki keterampilan sosial dan emosional yang kuat. Semoga kisah ini bisa menjadi inspirasi bagi guru-guru lainnya untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi siswa-siswanya.

Cek (PRE ORDER) ZiyadBooks – Buku Calistung (Baca Tulis Hitung) – Paket Genius 12 Jam Jago Calistung dengan harga Rp149.000. Dapatkan di Shopee sekarang! https://s.shopee.co.id/5KsJWYMQQb?share_channel_code=1

Exit mobile version