Banjarmasin – Panitia Tasyakuran dan Wisata Religi untuk siswa kelas VI Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Nor Rahman Banjarmasin mengadakan rapat koordinasi dengan orang tua atau wali siswa kelas VI pada hari Kamis, 10 Oktober 2024. Rapat ini dilaksanakan di halaman madrasah dan membahas berbagai hal terkait pelaksanaan kegiatan wisata religi yang direncanakan akan diadakan pada akhir semester genap.
Pembahasan Utama Rapat
Rapat dipimpin oleh Ketua Panitia, Rita Rahmayanti, M.Pd., dengan agenda utama mengenai rincian pelaksanaan wisata religi, termasuk pembiayaan, rute perjalanan, serta detail teknis lainnya. Orang tua siswa kelas VI turut aktif dalam rapat ini, memberikan masukan dan pertanyaan terkait kegiatan tersebut. Pembahasan mengenai biaya menjadi topik penting, di mana seluruh aspek pembiayaan, mulai dari transportasi hingga biaya masuk ke destinasi wisata, dijelaskan secara rinci oleh panitia. Kesepakatan tentang besaran kontribusi dari orang tua siswa juga dicapai melalui diskusi terbuka.
Selain itu, rute wisata religi menjadi fokus utama rapat. Setelah berbagai pertimbangan, rute yang disepakati adalah kunjungan ziarah ke makam-makam ulama terkenal di Banjarmasin, yakni:
- Makam Habib Hamid Bin Abbas Bahasyim atau lebih dikenal dengan Kubah Basirih, sebuah situs ziarah yang sangat populer di Banjarmasin, tempat di mana banyak masyarakat berziarah untuk mencari keberkahan.
- Makam Tuan Guru Ahmad Zuhdiannor (Abah Haji) di Sungai Jingah, seorang ulama terkemuka yang sangat dihormati oleh masyarakat Kalimantan Selatan.
- Sebagai penutup perjalanan, rombongan siswa akan berwisata ke Waterboom Pal 11, sebuah tempat rekreasi air yang terkenal di kawasan tersebut, yang diharapkan menjadi sarana hiburan dan relaksasi bagi para siswa setelah menjalani kegiatan ziarah.
Struktur Kepanitiaan dan Teknis Pelaksanaan
Untuk kelancaran kegiatan ini, panitia telah dibentuk dan diatur dengan struktur yang jelas. Ketua panitia, Rita Rahmayanti, M.Pd., mengkoordinasikan seluruh proses persiapan. Tugas pengelolaan dana dipercayakan kepada Bendahara Yuyun Ifkayanti, S.Pd., yang bertanggung jawab untuk mengelola anggaran dan memfasilitasi pengumpulan dana dari orang tua siswa. Sementara itu, Wahyudah, S.Pd., selaku Sekretaris, bertanggung jawab dalam administrasi kegiatan, termasuk pembuatan jadwal dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, seperti pihak transportasi dan tempat wisata.
Kegiatan tasyakuran dan wisata religi ini diadakan sebagai bentuk apresiasi dan perayaan bagi siswa kelas VI yang akan segera menyelesaikan pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah. Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman spiritual yang mendalam bagi siswa, mengenalkan mereka pada warisan religius lokal, serta mempererat hubungan antar siswa, guru, dan orang tua.
Antusiasme dan Harapan dari Orang Tua
Orang tua siswa menyambut baik rencana kegiatan ini dan mendukung sepenuhnya pelaksanaan wisata religi serta tasyakuran. Banyak dari mereka menyatakan bahwa ziarah ke makam ulama-ulama besar Banjarmasin merupakan cara yang baik untuk memperkenalkan siswa pada sejarah keagamaan di daerah mereka sendiri, sekaligus sebagai kesempatan bagi anak-anak untuk berdoa dan mengambil pelajaran dari perjalanan tersebut.
Salah satu orang tua, menyatakan, “Kami sangat mendukung kegiatan ini. Selain mendidik anak-anak secara spiritual, wisata religi ini juga bisa menjadi sarana silaturahmi antara siswa dan guru. Saya berharap kegiatan ini bisa berjalan lancar dan membawa banyak manfaat bagi anak-anak kami.”
Ketua Panitia, Rita Rahmayanti, menutup rapat dengan menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat berjalan dengan sukses. Ia juga menekankan pentingnya dukungan dari semua pihak, terutama orang tua, dalam memastikan pelaksanaan wisata religi ini berjalan lancar dan sesuai rencana.
Rencana Selanjutnya
Setelah rapat ini, panitia akan mulai melakukan persiapan lebih lanjut, termasuk melakukan koordinasi dengan penyedia transportasi, tempat wisata, dan juga menyiapkan berbagai kebutuhan logistik lainnya. Diharapkan semua persiapan dapat selesai tepat waktu sehingga pelaksanaan wisata religi dan tasyakuran dapat berjalan dengan sukses dan memberikan pengalaman yang berkesan bagi seluruh siswa kelas VI.
Kegiatan tasyakuran dan wisata religi ini dijadwalkan akan dilaksanakan pada akhir semester sebagai penutup rangkaian pembelajaran sebelum para siswa melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
