Banjarmasin (MIS Nor Rahman) – Siswa-siswa kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Nor Rahman Banjarmasin, Kalimantan Selatan, gembira mengikuti pelajaran bahasa Banjar yang baru-baru ini mengenalkan mereka pada wadai khas Banjar. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan warisan budaya kulinari Banjar kepada para siswa sejak usia dini.
Dalam pelajaran tersebut, para siswa didampingi oleh Guru Wali Kelas I A Muslihah, S.Pd.I dan Wali Kelas I B Arianti, S. Pd yang dengan penuh semangat membagikan pengetahuan mereka tentang wadai khas Banjar kepada anak-anak. Mereka belajar tentang berbagai wadai tradisional yang populer di daerah ini, seperti untuk-untuk, amparan tatak, dan lain-lain
“Penting bagi kita untuk menjaga dan memperkenalkan warisan budaya kulinari Banjar kepada generasi muda. Dengan memulainya dari usia dini, kita dapat memastikan bahwa nilai-nilai budaya ini tetap hidup dan dilestarikan,” kata Muslihah, salah seorang guru yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
Selama pelajaran, siswa-siswa dibekali dengan pengetahuan dasar mengenai bahan-bahan, cara pembuatan, serta sejarah masing-masing wadai khas Banjar. Mereka juga dilibatkan dalam proses praktikum, dimana mereka diajak untuk mencoba membuat beberapa jenis wadai dengan bimbingan guru.
Kelas yang penuh dengan semangat dan keceriaan ini memperlihatkan antusiasme tinggi dari para siswa dalam mencoba dan belajar membuat wadai khas Banjar. Mereka bekerja keras dan saling membantu satu sama lain, menunjukkan rasa kebersamaan dan kerja tim yang baik.
“Para siswa sangat bersemangat dan antusias dalam mencicipi dan membuat wadai khas Banjar ini. Mereka juga belajar cara menghargai proses pembuatan dan keunikan dari masing-masing wadai,” ujar Arianti.
Kegiatan ini memberikan peluang kepada siswa untuk mengenal lebih dekat dengan budaya Banjar, melalui kegiatan yang menyenangkan dan berhubungan langsung dengan makanan. Selain memberikan pengalaman praktis, pelajaran ini juga membuka wawasan siswa mengenai beragam budaya kuliner Indonesia.
Dengan adanya pelajaran bahasa Banjar yang mengenalkan wadai khas Banjar kepada siswa, diharapkan mereka dapat menjadi agen perubahan dalam melestarikan budaya Banjar serta mampu mempromosikan warisan kuliner tradisional kepada masyarakat luas. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momen berharga dalam membentuk rasa cinta dan kebanggaan terhadap identitas budaya mereka sendiri.
Pelajaran bahasa Banjar yang mengenal wadai khas Banjar menjadi salah satu langkah penting dalam pendidikan karakter dan mempererat ikatan siswa dengan tanah air. Melalui pemahaman dan apresiasi terhadap budaya lokal, para siswa diharapkan dapat menjaga dan mengembangkan kebudayaan serta warisan kuliner yang berharga bagi masyarakat Banjar dan Indonesia pada umumnya.
Terima kasih kepada Guru Madrasah Ibtidaiyah Swasta Nor Rahman yang telah memberikan perhatian khusus dalam memperkenalkan warisan budaya kulinari Banjar kepada siswa-siswi kelas 1. Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal dalam mengapresiasi dan melestarikan kebudayaan Banjar yang kaya serta memperkokoh rasa cinta tanah air.