Idul Fitri adalah momen penuh berkah yang dinanti umat Islam. Selain bersiap menyambut kemenangan, malam takbiran juga memiliki keutamaan yang sayang jika dilewatkan. Ketua PBNU Bidang Keagamaan, KH Ahmad Fahrur Rozi (Gus Fahrur), menegaskan pentingnya menghidupkan malam takbiran dengan amalan sunnah. Apa saja? Simak selengkapnya!
Berdasarkan pandangan Syekh Sa‘id bin Muhammad Ba‘asyin dalam Busyral Karim, umat Islam dianjurkan memperbanyak ibadah seperti shalat malam, tadarus Al-Qur’an, dan zikir.
“Siapa yang menghidupkan dua malam Id, maka Allah akan menghidupkan hatinya pada hari di mana hati manusia mati.”
Cukup dengan shalat Isya dan Subuh berjamaah, amalan ini sudah dapat dilakukan.
Takbir dianjurkan sejak maghrib hingga sebelum shalat Idul Fitri. Rasulullah SAW bersabda:
“زينوا اعيادكم بالتكبير”
“Hiasilah hari raya kalian dengan memperbanyak membaca takbir.”
Lafal takbir yang umum dibaca:
اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ الْحَمْدُ
Mandi sunnah ini boleh dilakukan sejak tengah malam Idul Fitri hingga sebelum shalat Id. Lebih utama setelah fajar, sebagaimana disebutkan dalam Tuhfah al-Habib ‘Ala Syarh al-Khathib.
Niat mandi sunnah Idul Fitri:
نَوَيْتُ غُسْلَ عِيْدِ الْفِطْرِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
“Aku niat mandi Idul Fitri, sunnah karena Allah ta’ala.”
Pada hari Idul Fitri, umat Islam dianjurkan mengenakan pakaian terbaik, seperti yang dijelaskan Syekh Sa‘id bin Muhammad Ba‘asyin dalam Busyral Karim.
Sayyidina Ali RA berkata:
“Termasuk sunnah Nabi adalah keluar menuju tempat shalat Id dengan berjalan.” (HR al-Tirmidzi)
Bagi yang tidak mampu berjalan, menaiki kendaraan diperbolehkan.
Sesuai sunnah, Rasulullah SAW selalu makan sebelum berangkat shalat Id:
“Rasulullah tidak pergi untuk melakukan shalat Idul Fitri sampai beliau memakan tujuh buah kurma.”
Zakat fitrah sebaiknya dibayarkan sebelum shalat Id agar kaum fakir tidak sibuk mencari nafkah saat shalat berlangsung (Ibanatul Ahkam).
Imam As-Suyuthi menyebutkan bahwa bersedekah di hari raya memiliki keutamaan berlipat ganda, terutama jika diberikan kepada keluarga, orang tua, dan ulama.
Silaturahmi di hari raya memiliki 10 keutamaan, termasuk mendatangkan ridha Allah dan memperpanjang umur, sebagaimana dijelaskan Syekh Sulaiman Al-Bujairimi dalam Hasyiyatul Bujairimi alal Khatib.
Sumber Referensi:
Dengan mengamalkan sunnah-sunnah ini, Idul Fitri kita akan lebih bermakna! Jangan lupa bagikan artikel ini agar semakin banyak yang mendapatkan manfaat!
Tinggalkan Komentar