Malam Lailatul Qadar 1446 H Diprediksi Jatuh pada Malam Ke-23, Ini Pandangan Imam Ghazali

Lailatul Qadar adalah malam istimewa yang sangat dinantikan oleh umat Islam di seluruh dunia. Malam ini disebut lebih baik dari seribu bulan, penuh berkah, ampunan, dan rahmat dari Allah. Namun, kapan tepatnya Lailatul Qadar terjadi?

Meskipun tidak ada kepastian mutlak, Imam Al-Ghazali memiliki metode khusus untuk memperkirakan malam Lailatul Qadar setiap tahunnya. Pendapat ini juga digunakan oleh ulama besar lainnya, seperti Syekh Abu Hasan asy-Syadzili.

Kapan Lailatul Qadar Terjadi?

Dalam kitab I’anatut Thalibin, Imam Al-Ghazali memberikan pedoman sebagai berikut:

• Jika awal Ramadan jatuh pada hari Ahad atau Rabu, maka Lailatul Qadar terjadi pada malam ke-29.
• Jika awal Ramadan jatuh pada hari Senin, maka Lailatul Qadar terjadi pada malam ke-21.
• Jika awal Ramadan jatuh pada hari Selasa atau Jumat, maka Lailatul Qadar terjadi pada malam ke-27.
• Jika awal Ramadan jatuh pada hari Kamis, maka Lailatul Qadar terjadi pada malam ke-25.
• Jika awal Ramadan jatuh pada hari Sabtu, maka Lailatul Qadar terjadi pada malam ke-23.

Berdasarkan pengumuman dari Kementerian Agama RI dan Lembaga Falakiyah PBNU, awal Ramadan 1446 H jatuh pada hari Sabtu, 1 Maret 2025. Dengan mengacu pada panduan Imam Al-Ghazali, maka Lailatul Qadar diperkirakan terjadi pada malam ke-23, yaitu Sabtu malam Ahad, 22 Maret 2025.

Mengapa Waktu Lailatul Qadar Dirahasiakan?

Allah sengaja merahasiakan kapan tepatnya Lailatul Qadar terjadi. Hikmahnya adalah agar umat Islam selalu bersemangat dalam beribadah, terutama di 10 malam terakhir Ramadan. Jika tanggalnya sudah pasti, bisa jadi umat Islam hanya beribadah pada malam itu saja dan mengabaikan malam lainnya.

Oleh karena itu, para ulama menganjurkan agar kita memperbanyak ibadah, seperti shalat malam, membaca Al-Qur’an, berzikir, dan berdoa di malam-malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadan (malam ke-21, 23, 25, 27, dan 29).

Keutamaan Lailatul Qadar

Allah menjelaskan dalam surat Al-Qadar bahwa Lailatul Qadar adalah malam penuh keberkahan, di mana para malaikat turun dan segala doa dikabulkan. Rasulullah SAW juga bersabda:

“Barang siapa yang beribadah pada malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari & Muslim).

Bayangkan jika kita mendapatkan Lailatul Qadar, berarti kita mendapatkan pahala ibadah selama lebih dari 83 tahun dalam satu malam!

Kesimpulan

Meskipun Imam Al-Ghazali memperkirakan Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-23 Ramadan 1446 H, umat Islam tetap dianjurkan untuk menghidupkan seluruh malam di 10 hari terakhir Ramadan dengan ibadah. Jangan sampai kita melewatkan kesempatan emas ini untuk mendapatkan pahala yang luar biasa dan ampunan dari Allah SWT.

Wallahu a’lam.

Sumber:
NU Online. (2025). Lailatul Qadar Ramadhan 1446 H Akan Jatuh pada Malam Ke-23 Menurut Imam Ghazali. NU Online.