Pendahuluan
Dalam perkembangan zaman yang semakin maju, era digital telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Di lingkungan Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Nor Rahman Banjarmasin, pengaruh teknologi digital semakin dirasakan baik oleh siswa maupun guru. Oleh karena itu, penting untuk memahami bagaimana era digital ini memberikan peluang sekaligus tantangan bagi pendidikan di madrasah, khususnya dalam mempersiapkan generasi yang tak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual.
Peluang Era Digital bagi Pendidikan Islam
1. Akses Informasi yang Lebih Luas
Kemajuan teknologi memungkinkan siswa dan guru di MIS Nor Rahman mengakses berbagai literatur dan materi ajar Islam secara online. Buku tafsir, hadis, hingga ilmu fiqh kini bisa diakses dalam hitungan detik melalui platform digital. Hal ini sangat membantu dalam memperluas wawasan keagamaan yang lebih mendalam.
2. Pembelajaran Interaktif dan Kreatif
Teknologi memungkinkan penggunaan metode pembelajaran yang lebih menarik dan interaktif. Dengan multimedia seperti video, animasi, dan aplikasi interaktif, guru dapat menjelaskan konsep-konsep keagamaan dengan cara yang lebih mudah dipahami oleh siswa.
3. Komunikasi Lebih Efektif
Melalui platform digital seperti WhatsApp atau Google Classroom, komunikasi antara guru, siswa, dan orang tua menjadi lebih efektif. Guru dapat memberikan tugas, mengadakan diskusi, atau bahkan memberikan bimbingan langsung secara online.
Tantangan yang Dihadapi
1. Kesenjangan Akses Teknologi
Tidak semua siswa di MIS Nor Rahman memiliki akses yang memadai terhadap perangkat teknologi seperti komputer atau internet. Kesenjangan digital ini dapat membatasi peluang bagi siswa yang kurang mampu untuk mengikuti perkembangan pendidikan berbasis teknologi.
2. Validitas dan Akurasi Konten Keagamaan
Dengan akses yang luas ke berbagai sumber di internet, siswa dan guru dihadapkan pada tantangan untuk memastikan bahwa informasi yang mereka dapatkan sesuai dengan ajaran Islam. Banyaknya konten yang tidak valid atau bahkan menyimpang bisa menjadi ancaman serius.
3. Pengawasan dan Pembimbingan
Penting bagi para pendidik untuk selalu membimbing siswa dalam memanfaatkan teknologi secara bijak. Internet, selain menawarkan banyak manfaat, juga memiliki sisi negatif seperti penyebaran informasi palsu (hoax) dan pengaruh konten yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam.
Upaya Peningkatan Kualitas Pembelajaran di Era Digital
Agar pendidikan Islam di MIS Nor Rahman dapat berkembang optimal di era digital, beberapa langkah strategis perlu diterapkan:
- Peningkatan Literasi Digital untuk Guru dan Siswa: Penting bagi guru untuk mengembangkan literasi digital mereka sehingga dapat mengajarkan siswa dengan cara yang sesuai dengan perkembangan teknologi.
- Kerja Sama dengan Orang Tua: Orang tua perlu dilibatkan dalam proses pembelajaran, terutama dalam memonitor penggunaan teknologi di rumah.
- Penguatan Infrastruktur Teknologi di Sekolah: Akses internet yang memadai dan penyediaan perangkat digital menjadi kebutuhan utama agar semua siswa dapat merasakan manfaat teknologi dalam pembelajaran.
Kesimpulan
Pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Swasta Nor Rahman Banjarmasin memiliki peluang besar untuk berkembang pesat dengan bantuan teknologi digital. Namun, tantangan seperti kesenjangan akses dan validitas informasi harus dihadapi dengan strategi yang matang. Dengan memanfaatkan teknologi secara bijak dan bertanggung jawab, pendidikan Islam dapat menjadi lebih inklusif, inovatif, dan relevan bagi perkembangan zaman.
Artikel ini bertujuan untuk menginspirasi warga MIS Nor Rahman Banjarmasin agar lebih adaptif terhadap perubahan, serta memanfaatkan teknologi untuk mendukung pendidikan yang lebih baik.
Referensi :
Hajri, M. F. (2023). Pendidikan Islam di era digital: Tantangan dan peluang pada abad 21. Al-Mikraj: Jurnal Studi Islam dan Humaniora, 4(1), 33-41. https://doi.org/10.37680/almikraj.v4i1.3006
Dibaca 37x
