Surat Al-Waqi’ah merupakan salah satu surat dalam Al-Qur’an yang memiliki banyak keutamaan dan keistimewaan dalam Islam. Surat ini menggambarkan peristiwa hari kiamat dan pahala bagi orang-orang yang bertakwa. Salah satu keutamaan utamanya, sebagaimana dijelaskan oleh Sayyid Alawi Al-Maliki dalam kitab Madza fi Sya’ban halaman 34, adalah kemampuannya untuk membantu menghindari kefakiran dan kemiskinan.
Beberapa hadits menguatkan manfaat membaca Surat Al-Waqi’ah secara rutin. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Baihaqi, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Barangsiapa membaca surat Al-Waqi’ah setiap malam, dia tidak akan jatuh miskin” (HR. Baihaqi). Hadits ini mengajarkan umat Islam bahwa membaca Surat Al-Waqi’ah secara rutin dapat menjadi pelindung dari kesulitan ekonomi.
سمعت رسول الله ﷺ يقول: من قرأ الواقعة كل ليلة لم يفتقر. رواه البيهقي.
“Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda: Barangsiapa membaca surat Al-Waqi’ah setiap malam, dia tidak akan jatuh miskin.” (HR. Baihaqi)
Beberapa ulama juga menekankan pentingnya mengamalkan Surat Al-Waqi’ah. Dalam riwayat yang diriwayatkan oleh Ibnu Mas’ud, disebutkan bahwa membaca surat Al-Waqi’ah setiap malam memiliki keutamaan yang dapat mencegah kefakiran, meskipun hadits ini memiliki tingkat kelemahan (dhaif). Namun, ulama tetap memperbolehkan mengamalkannya untuk mendapatkan manfaat spiritual dan ekonomi.
وعن ابن مسعود رضي الله عنه قال: سمعت رسول الله يقول: من قرأ سورة الواقعة في كل ليلة ؛ لم تصبه فاقة. رواه البيهقي وإسناده ضعيف، لكنه يعمل به في الفضائل.
“Dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata, Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Barangsiapa membaca surat Al-Waqi’ah setiap malam, maka dia tidak akan tertimpa kefakiran.” (HR. Baihaqi dan sanadnya dhaif, namun diamalkan untuk fadhilah amal).
Kitab Fadhailu Al-Qur’an oleh Ibni ad-Dharis menambahkan bahwa membaca Surat Al-Waqi’ah juga dapat membawa keberkahan rezeki dan perlindungan dari kesulitan finansial. Selain itu, surat ini memberikan pemahaman mendalam tentang sifat surga dan neraka, yang memotivasi untuk berusaha mendapatkan surga dan menjauhi neraka.
Dalam sebuah cerita, Utsman bin Affan mengunjungi Abdullah bin Mas’ud yang sedang sakit. Utsman berkata bahwa jika Abdullah meninggalkan anak perempuan, mereka akan dipelihara oleh Utsman setelah kepergian Abdullah. Abdullah menjawab bahwa ia telah mengajari anak-anaknya Surat Al-Waqi’ah dan mendengar Nabi SAW bersabda bahwa barangsiapa membaca surat ini setiap malam akan terhindar dari kemiskinan.
أَنَّ عُثْمَانَ بْنَ عَفَّانَ، رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ دَخَلَ عَلَى عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ وَهُوَ وَجِعٌ، فَقَالَ: لَوْ أَوْصَيْتَ إِلَيْنَا فَإِنَّكَ إِنْ تُخْلِفْ أَوْ تَدَعْ بَنَاتٍ حَفِظْنَاهُنَّ مِنْ بَعْدِكَ، فَقَالَ: إِنِّي قَدْ عَلَّمْتُهُنَّ سُورَةَ الْوَاقِعَةِ، وَسَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: ” مَنْ قَرَأَهَا أَحْسَبُهُ قَالَ: فِي كُلِّ لَيْلَةٍ عُوفِيَ مِنَ الْفَقْرِ.
“Diceritakan bahwa Utsman bin Affan mengunjungi Abdullah bin Mas’ud saat beliau sedang sakit. Utsman berkata, ‘Wahai Abdullah, seandainya engkau berwasiat kepada kami, karena jika engkau meninggal atau meninggalkan anak perempuan, kami akan memelihara mereka setelah kepergianmu.’ Abdullah bin Mas’ud menjawab, ‘Aku telah mengajari mereka surat Al-Waqi’ah, dan aku mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barangsiapa yang membacanya setiap malam, aku kira beliau berkata, ‘akan terhindar dari kemiskinan’.” (Al-Bajili, Fadhailu Al-Qur’an, halaman 103).
Membaca Surat Al-Waqi’ah adalah amalan yang penuh berkah dan mengandung banyak keutamaan, termasuk perlindungan dari kefakiran. Amalan ini memberikan ketenangan hati, keberkahan dalam rezeki, dan pengingat akan hari kiamat serta balasan di akhirat. Dengan demikian, mengamalkan surat ini setiap malam sangat dianjurkan untuk mendapatkan berbagai manfaat tersebut.
Sumber :
NU Online. (2024). Keutamaan Membaca Surat Al-Waqi’ah: Selamat dari Kefakiran. Retrieved from https://www.nu.or.id.
Semoga kita bisa meamalkan surah al wakiah dalam kehidupan sehari-hari
Tinggalkan Komentar