Dalam dunia pendidikan, terutama pada institusi madrasah, penilaian menjadi elemen kunci dalam mengukur capaian pembelajaran siswa. Dengan diperkenalkannya Kurikulum Merdeka, proses penilaian mengalami transformasi yang lebih terstruktur, dinamis, dan berorientasi pada pengembangan kompetensi siswa secara menyeluruh. Salah satu langkah inovatif yang memperkuat sistem penilaian ini adalah hadirnya Aplikasi Penilaian Harian Kurikulum Merdeka, sebuah perangkat teknologi yang dirancang untuk mempermudah guru dalam menyusun, merekapitulasi, dan menganalisis nilai siswa. Aplikasi ini bahkan mendukung pengisian nilai di Rapor Digital Madrasah (RDM), yang menjadi salah satu instrumen penting dalam Kurikulum Merdeka.
Pengelolaan penilaian di madrasah tidak bisa dilakukan sembarangan. Guru memiliki peran strategis dalam menyusun penilaian secara bertahap dan terstruktur. Tiga langkah utama yang menjadi fondasi penting dalam proses ini adalah penilaian formatif, penentuan lingkup materi, dan penilaian sumatif.
Tahap awal dalam pengelolaan penilaian adalah penilaian formatif, yang bertujuan untuk mengevaluasi pemahaman siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Penilaian ini dilakukan secara berkala, bahkan setiap hari, untuk mengukur sejauh mana siswa telah memahami materi yang diajarkan. Bentuk penilaian formatif ini dapat berupa kuis harian, tugas individu maupun kelompok, serta diskusi kelas yang interaktif.
Penilaian formatif berperan penting dalam memberikan umpan balik langsung kepada guru mengenai perkembangan siswa. Berdasarkan hasilnya, guru dapat menyesuaikan strategi pengajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan siswa.
Setelah melakukan penilaian formatif, langkah selanjutnya adalah menentukan lingkup materi yang akan diujikan. Tahap ini sangat krusial karena memastikan penilaian dilakukan secara terarah sesuai dengan Kompetensi Dasar (KD) atau Capaian Pembelajaran (CP) yang ditetapkan dalam Kurikulum Merdeka.
Pada tahap ini, guru harus memperhatikan tiga aspek utama yang mencakup ranah kognitif (pengetahuan), afektif (sikap), dan psikomotorik (keterampilan). Penentuan lingkup materi yang jelas tidak hanya membuat penilaian lebih relevan tetapi juga membantu siswa untuk fokus pada aspek-aspek penting dari pembelajaran.
Setelah tahap formatif dan lingkup materi, guru perlu menyusun penilaian sumatif. Penilaian ini dilakukan untuk mengevaluasi sejauh mana siswa telah menguasai materi secara keseluruhan pada akhir tema atau kompetensi tertentu. Penilaian sumatif meliputi dua tahap utama, yaitu penilaian sumatif tengah semester dan penilaian sumatif akhir semester.
Nilai dari penilaian sumatif menjadi salah satu komponen penting yang akan diinput ke dalam Template Nilai RDM. Hal ini mencerminkan pencapaian siswa secara keseluruhan selama periode tertentu dan menjadi dasar utama dalam penyusunan rapor.
Pengelolaan penilaian di madrasah bertujuan tidak hanya pada pengumpulan nilai, tetapi juga menyusun laporan pembelajaran siswa yang transparan dan akurat. Rapor Digital Madrasah (RDM) menjadi instrumen penting dalam proses ini. Guru harus melakukan beberapa tahapan dalam pengisian nilai RDM, yaitu:
Pengisian nilai pada Template Nilai RDM harus dilakukan dengan transparan dan akurat. Nilai yang tercantum di rapor harus mencerminkan pencapaian siswa secara nyata, sehingga dapat memberikan gambaran yang jelas kepada orang tua, siswa, maupun guru.
Untuk mendukung proses penilaian yang kompleks, Aplikasi Penilaian Harian Kurikulum Merdeka hadir sebagai solusi praktis. Aplikasi ini menawarkan berbagai fitur unggulan, di antaranya:
Dengan fitur-fitur tersebut, aplikasi ini memungkinkan guru untuk fokus pada pembelajaran tanpa terbebani oleh proses administrasi yang rumit. Selain itu, analisis nilai otomatis yang ditawarkan dapat membantu guru mengevaluasi efektivitas metode pembelajaran mereka.
Pengelolaan penilaian di madrasah bukan hanya kewajiban administratif, melainkan juga elemen penting dalam mendukung keberhasilan pembelajaran siswa. Guru perlu menyusun penilaian secara bertahap, mulai dari penilaian formatif, lingkup materi, hingga sumatif, sebelum menginput nilai di Rapor Digital Madrasah (RDM).
Dengan adanya Aplikasi Penilaian Harian Kurikulum Merdeka, pengelolaan penilaian menjadi lebih mudah, efisien, dan terstruktur. Aplikasi ini tidak hanya membantu guru dalam mengelola nilai, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan pembelajaran yang lebih berkualitas. Oleh karena itu, guru di madrasah disarankan untuk memanfaatkan aplikasi ini sebagai bagian dari upaya mereka dalam mendukung peningkatan kompetensi siswa di era Kurikulum Merdeka.
untuk mendapatkan aplikasi tersebut silahkan kunjungi di sini
Referensi
“Download Aplikasi Penilaian Harian Kurikulum Merdeka: Langkah Penting Menuju Pengelolaan Penilaian Berkualitas di Madrasah,” diakses pada 30 Desember 2024, dari https://miftahuljanahgandol.com/download-aplikasi-penilaian-harian-kurikulum-merdeka-langkah-penting-menuju-pengelolaan-penilaian-berkualitas-di-madrasah/
#KurikulumMerdeka
#AplikasiPenilaianHarian
#MadrasahDigital
#PengelolaanPenilaian
#RaporDigitalMadrasah
#TeknologiPendidikan
#PenilaianFormative
#PenilaianSumatif
#PembelajaranEfektif
#DigitalisasiPendidikan
#GuruMadrasah
#InovasiPembelajaran
#PengembanganKompetensiSiswa
Tinggalkan Komentar