- Selamat Datang Di Website Resmi MI NOR RAHMAN Banjarmasin
- Selamat Datang Di Website Resmi MI NOR RAHMAN Banjarmasin
Tingkatkan Budaya Literasi, MIS Nor Rahman Sediakan Pojok Baca
MI NOR RAHMAN NEWS – Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Nor Rahman Banjarmasin menyediakan pojok baca untuk meningkatkan budaya membaca bagi siswa madrasah, Selasa (14/02/23).
Kepala MIS Nor Rahman Zaini,S.Pd.I M.Pd mengatakan meningkatkan budaya membaca bagi anak itu sangatlah sulit, ditambah dengan pesatnya perkembangan zaman yang banyaknya menyediakan permainan di gadget atau android.
Apabila minat baca rendah ujarnya, maka akan berpengaruh terhadap pendidikan dan sumber daya muda yang dimiliki oleh negeri ini.
“Oleh sebab itu, saya menginstruksikan kepada seluruh wali kelas agar setiap kelas wajib ada pojok baca yang dapat menarik minat siswa untuk membaca dan memiliki daya pikir yang baik, serta menjadikan media pembelajaran dalam pengolahan LKPD pada mata pelajaran tertentu,” ujar Kamad.
Kepala perpustakaan MIS Nor Rahman Muslihah,S.Pd.i mengungkapkan pojok baca atau literasi tersebut adalah salah satu program dari perpustakaan untuk meningkatkan literasi membaca siswa madrasah.
“Pojok baca di dalam kelas adalah program perpustakaan, namun dikelola bersama oleh wali kelas beserta para siswa di kelas tersebut,” ujar Muslihah.
Muslihah berharap program pojok baca ini menjadi sebuah terobosan baru yang efektif untuk meningkatkan minat baca siswa MIS Nor Rahman Banjarmasin. Mengingat agak menurunnya minat baca di perpustakaan beberapa minggu terakhir.
“Semoga ini menjadi sebuah terobosan yang efektif untuk meningkatkan minat baca siswa kita. Jadi sebagian buku-buku juga akan tersedia di pojok baca kelas dengan cara meminjamnya di perpustakaan untuk kelas,” lanjut Muslihah.
Sementara Arianti,S.Pd wali kelas I berharap dengan adanya pojok baca ini semakin memotivasi anak dalam berliterasi sehingga selain memperlancar bacaan, juga meningkatkan pemahaman dan nalar anak dalam memahami suatu bacaan atau buku. “Selain itu dengan adanya pojok baca akan menghemat uang jajan anak karena waktu istirahat digunakan anak untuk membaca,” ujarnya.
Salah seorang siswa kelas VI A MIS Nor Rahman Muhammad Nor Rasyid mengaku senang dengan adanya pojok baca yang ada di dalam kelas. “Selain membaca buku di perpustaakan, kami juga dapat memanfaatkan pojok baca untuk menambah pengetahuan dan wawasan,” pungkasnya.
Artikel Lainnya
Semoga pojok baca bukan cuma sekedar simbol dan slogan semata namun bisa diwujudkan secara nyata dengan akan menghasilkan peserta didik yg mampu mengaplikasikan literasi dengan baik, tentu semua tidak akan bisa secara instan atau bim salabim seperti membalikan telapak tangan namun harus kita support secara maksimal yaitu dimulai dengan diri kita sebagai pendidik.
Tinggalkan Komentar